Plt. Kepala Dinas LH, Dampingi Kunjungan Studi Banding Kader PKK Ke Budidaya Magot

Kabupaten Tasikmalaya, analisaglobal.com — Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tasikmalaya Mendampingi Ibu-ibu kader Posyandu, Ibu-ibu kader PKK, TPK, LPM Kecamatan Nagarawangi Kota Tasikmalaya terkait kaji studi banding bagaimana cara pengelolaan sampah menjadi bermanfaat dan cara mengelola budidaya magot, “Kingdom Magot,” Jumat (04/12/2020)

Drs. Roni A. Sahroni, M.M, sebagai PLT Kepala Dinas Lingkungan hidup Kabupaten Tasikmalaya, menuturkan kegiatan kaji studi banding mendampingi ibu-ibu kader posyandu dan kader PKK kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya hari ini, yang mana rombongan kader-kader ada sebuah ketertarikan untuk memberdayakan budidaya magot di daerahnya. Sehingga kami Dari Dinas Lingkungan Hidup beserta jajaran mencoba mendampingi kegiatan studi banding tersebut ke kingdom magot.

“Alhamdulillah setelah lihat dan mengecek langsung di lapangan sangat bersyukur sekali berapresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dadan Jaenudin sebagai penggiat budidaya magot (Kingdom Magot) sekaligus ketua DPW ormas brigez yang peduli terhadap lingkungan mengelola sampah menjadi berkah dan satu hal yang menarik menurut saya bersama rombongan dari kecamatan Cihideung, adanya pengintegrasian antara pemberdayaan dan pembudidayaan ayam magot dan lele.” Ungkapnya

Lanjut menurut Roni, Soalnya di beberapa tempat yang pernah saya kunjungi kaitan dengan budidaya magot baru di Kingdom Magot ini saya lihat yang dilakukan model seperti ini, bagaimana mengintegrasikan antara pembudidayaan magot dengan peternakan ayam termasuk lele, jadi tiga hal yang memang bisa dipadukan sangat bagus sekali dan bermanfaat dan mudah-mudahan hasilnya juga optimal dan model inilah juga yang nantinya kita akan sosialisasikan kedepanya mudah-mudahan bisa dijadikan model unggulan di Kabupaten Tasikmalaya.

“Bagaimana mengintegrasikan antara pembudidayaan maggot dengan peternakan ayam termasuk budidaya lele jadi ini 3 hal yang memang bisa dipadukan bagus sekali bermanfaat dan mudah-mudahan hasilnya juga optimal dan model inilah juga yang nantinya insya Allah kita akan coba sosialisasikan ke desa-desa.

Tentunya dengan izin dari Kingdom Magot yang punya ide seperti ini yakni “Kang Dadan,” bisa jadi narasumber bagi teman-teman semua, karen ini bisa dijadikan modal sangat bagus sekali sehingga dengan memanfaatkan keterbatasan lahanpun bisa menghasilkan hasil yang optimal, perlu kita edukasikan kepada masyarakat bahwa budidaya magot ini ternyata cukup menjanjikan untuk peningkatan ekonomi masyarakat khusus nya para petani di tingkat pedesaan, sehingga nantinya benar-benar menjadi sebuah model unggulan lokomotif peningkatan ekonomi tingkat pedesaan terutama para penggiat hal seperti ini.

Mudah-mudahan, “Kingdom Magot,” bisa menularkan dan mentransferkan ilmu-ilmu ini kepada masyarakat lainnya, saya sebagai PLT Dinas lingkungan hidup dan para ibu-ibu kader posyandu kecamatan Cihideung terkesan sekali dan mohon doa juga kebetulan yang berkunjung ini di bawah pimpinan istri saya sendiri makanya mudah-mudahan saya bisa mengajak kantor kecamatan Cihideung bisa mencontohkan implementasikan di daerahnya sendiri.”Pungkas Roni.***Day

About analisaglobal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *