Buntut Dugaan Adanya Kecurangan Dipilkades, Puluhan Warga Desa Salebu Datangi Kantor Panitia Pilkades

Menanggapi tuntutan tersebut, Sopyan selaku ketua panitia menuturkan, bahwa hal yang wajar mereka melakukan tuntutan kepada kami, kami siap menjembatani pengaduan mereka asal dengan bukti dan saksi yang kuat.

“Mekanismenya kami harus mendalami permasalahan pilkades ini apakah dalam 7 hari bisa diselesaikan diranah panitia desa, atau Jika tidak bisa kami lanjutkan ke kecamatan.”  tutur Sopyan Ketua Panitia Pilkades Salebu.

Di tempat berbeda kedua calon yang merasa dirugikan dengan adanya money politik, Ade Sopyan dan Iis Suryani sepakat untuk tidak menerima kekalahan mereka karena merasa dicurangi, kami akan legowo jika kemenangan nomor 2 menang secara murni tanpa politik uang, ucap Ade Sopyan.

Sementara itu, Iis Suryani agar tindakan politiik uang supaya di proses secara hukum, ujar Iis.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, salah satu yang memicu adanya dugaan politik uang saat seorang pedagang bakso dan beberapa orang yang sempat diamankan oleh pihak keamanan saat pilkades berlangsung, modus pedagang bakso adalah menggratiskan dagangannya kepada warga tertentu.

Walau demikian, Ade Sopyan selaku calon petahana dan masih menjabat kepala desa Salebu, pihaknya berharap masyarakat desa Salebu tetap kondusif, dan kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Kepolisian, Polsek Singaparna juga Koramil 1211 Singaparna yang sudah banyak membantu selama ini, ucap Ade Sopyan. (Yos Muhyar)

Baca Juga Berkolaborasi Bersama PT. ASDP, Pemkab Lampung Selatan Berikan Bantuan RTLH Pada warga Bakauheni

About analisaglobal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *