Kabupaten Tasikmalaya, analisaglobal.com – Sebanyak 19 siswa dari berbagai sekolah di wilayah kerja UPTD Puskesmas Rajapolah mengalami gejala yang diduga akibat keracunan makanan. Kejadian ini terjadi pada hari Kamis, 1 Mei 2025, sekitar pukul 12.59 WIB.
Berdasarkan laporan sementara dari pihak Puskesmas, dugaan keracunan terjadi setelah para siswa mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disalurkan ke 15 sekolah, mencakup 3.485 siswa. Makanan yang diduga menjadi penyebab antara lain nasi, ayam teriyaki, tumis tahu, dan tumis labu siam dengan jagung.
Kejadian pertama dilaporkan saat seorang siswa datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut. Hingga pukul 16.00 WIB, jumlah pasien bertambah menjadi enam orang dengan gejala diare, nyeri perut, demam, perut melilit, mulas, dan pusing. Dari jumlah tersebut, dua orang berasal dari SDN 2 Rajapolah dan empat lainnya dari SMPN 1 Rajapolah.
Baca Juga Pemdes Dawagung Rajapolah Antisipasi Banjir Dengan Perbaikan Gorong-Gorong di Kampung Nagrog
Secara keseluruhan, 19 siswa dilaporkan mengalami gejala. Sebanyak 16 orang menjalani perawatan jalan, sementara tiga orang lainnya dirawat inap untuk observasi selama enam jam.