“Memang ada sedikit kecemburuan dengan angkatan sebelumnya yang bisa merasakan acara wisuda dengan atribut lengkap seperti pengalungan medali. Tapi saya pribadi mendukung penuh kebijakan ini, karena tujuannya baik – supaya tidak memberatkan orang tua,” lanjutnya.
Febri juga menambahkan bahwa meski tanpa konvoi atau acara mewah, momen perpisahan tetap terasa hangat dan penuh makna. “Kami melaksanakan perpisahan dengan sederhana tapi khidmat bersama guru dan teman-teman di sekolah. Semoga ini bisa menjadi contoh bagi sekolah lain, bahwa dengan kreativitas, acara perpisahan tetap bisa berkesan meski tanpa biaya besar,” pungkasnya. (Dods)
Baca Juga Edi Hermawan dan Rekan Bentuk Pokdarwis Wisata Kerang Hijau, Harapkan Dukungan Pemerintah Daerah