Kab. Tasikmalaya, analisaglobal.com — Banyak nya permasalahan tentang Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi polemik bagi desa saat ini, dengan kurangmya bimbingan serta arahan dari pihak terkait sehingga banyak permasalahan yang timbul, baik dari secara administrasi ataupun lainnya, hal tersebut di ungkapkan oleh Asep Dudung selaku kepala Desa Serang Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya sekaligus ketua DPK APDESI Salawu.
Disela sela kegiatan Rakor para kepala Desa, Asep Dudung mengatakan bahwa selama ini pengurus BUMDes khususnya di wilayah salawu merasa perlu adanya bimbingan teknis juga pendampingan dalam melaksanakan kegiatan atau dalam mengelola badan usaha milik Desa ini. Ucapnya Sabtu (22/08/2020)
“Kesalahan dalam mengelola BUMDes itu mutlak kesalahan kolekti kolegial, baik dari inspektorat, pendamping Desa maupun kecamatan juga pendamping lainnya, terlebih dengan adanya forum BUMDes di tingkat kabupaten semestinya permasalahan – permasalahan yang menyangkut BUMDes itu bisa di jembatani oleh Forum BUMDes’ Kabupaten yang notabene adalah sebagai induk dari BUMDes yang ada di desa desa ini”. Tegasnya
Lanjut Asep menambahkan, jadi sekali lagi saya meminta berikanlah bimbingan dan arahan oleh pihak terkait tentang regulasi dan administrasi dalam mengelola badan usaha milik Desa tersebut. Tambahnya
Hal senada juga di ungkapkan oleh Ubad selaku kepala Desa Sundawenang kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya, Beliau mengatakan bahwa permasalahan di BUMDes hampir sama kesalahan yang sebenarnya bisa di sebut komplek, mulai dari administrasi, sistem Tata kelola, juga yang paling penting adalah Sumber Daya Manusia (SDM). Ucapnya
“Jadi peran pendamping dan juga Forum BUMDes baik di kecamatan ataupun di Kabupaten sangat di perlukan untuk turun ke lapangan agar tahu permasalahan yang di hadapi oleh pengurus BUMDes”. Pungkas Ubad***(YM)