Staf Tata Usaha SMK AR Rizqi Bina Insani Sukaratu
Kabupaten Tasikmalaya, analisaglobal.com — Perbuatan tidak terpuji kembali terjadi kepada insan pers, dimana kali ini sangat disayangkan sikap yang dilakukan oleh salah satu instansi pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) AR Rizqi Bina Insani yang beralamat di Kampung Cijuhung Desa Sukaratu Kecamatan Sukaratu.
Kejadian tersebut bermula pada saat awak media hendak bersilahturahmi ke sekolah tersebut, kemudian bertemu dengan salah satu staf Tata Usaha (TU) berinisial AN, awak media pun langsung menanyakan kepada AN tentang keberadaan Kepala Sekolah SMK AR Rizqi Bina Insani. Jumat (25/08/2023).
Sebut Bahwa Wartawan Selalu Arogan
Selanjutnya Staf TU tersebut berinisial AN langsung memphoto awak media tanpa ijin dan di vonis bahwa wartawan selalu arogan oleh pihak sekolah melalui Staf TU tersebut.
Padahal yang tujuannya awak media adalah hendak bersilaturahmi dengan baik kepada sekolah tersebut, tapi sungguh disayangkan jawabannya yang kurang terpuji dengan mengatakan, bahwa wartawan selalu arogan.
Baca Juga Listrik Terang Benderang, Kado Istimewa Pak Angga di HUT Kemerdekaan RI Ke-78
Hal tersebut dengan jelas dikatakan oleh AN bahwa “Wartawan Selalu Arogan,” ujarnya dengan cara menggoyang-goyang pintu gerbang sekolah SMK AR Rizqi Bina Insani.
Tak sampai disitu, awak media pun kembali mempertanyakan dan mengkonfirmasi kepada pihak yang bersangkutan, bahwa media yang dia sebutkan tadi media mana ?
Akan tetapi setelah di konfirmasi tanpa dasar bukti autentik tidak ada. Akan tetapi pihak AN menjawab, tidak tahu media apa atau LSM, ucapnya.
Namun setelah kejadian tersebut, pihak TU langsung meminta maaf kepada awak media dan memohon untuk tidak di publikasikan, pintanya.
Sampai berita ini diturunkan, pihak sekolah dalam hal ini Kepala sekolah belum bisa di temui dan dimintai keterangan atas sikap staf TU yang diduga telah melakukan perbuatan tidak terpuji kepada awak media,
AN pun mengatakan bahwa Kepala Sekolah tidak ada di tempat di karenakan ada tugas di luar kota dan ada rapat dengan pihak KCD, katanya. (Yusrizal)