Jembatan Penghubung Antar Dua Kabupaten Ciamis – Pangandaran Nyaris Ambruk Dan Dibiarkan

Kabupaten Ciamis, analisaglobal.com — Jembatan penghubung dua Desa sekaligus yang menjadi tapal batas antara dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Pangandaran, nyaris ambruk diterjang banjir luapan sungai pada Selasa (27/10/2020) lalu.

Jembatan yang nyaris ambruk tersebut berada di ruas jalan Dusun Cikukang Rt/Rw 11/03, yang berlokasi di Desa Ciulu Kecamatan Banjarsari,” kata Warga Dusun Cikukang, Ibu Nokis, saat ditemui pada Senin (02/11/2020).

Nokis menjelaskan, jembatan penghubung antara desa itu ambruk karena intensitas hujan yang tinggi sejak beberapa hari terakhir hingga Selasa tengah malam. Kondisi ini membuat akses transportasi masyarakat di sana lumpuh. Jelasnya.

“Kejadiannya selasa tengah malam. Saat itu, hujan dengan intesitas tinggi, sehingga debit air meningkat dan membuat arus sungai di dekat jembatan meluap ke badan jalan. Akibatnya jembatan penghubung di Desa Ciulu ambruk”. Ungkap Nokis.

Jembatan vital itu merupakan akses warga yang menjadi penghubung Desa Ciulu dengan Desa Pasirgeulis yang sekaligus menjadi tapal batas kabupaten ciamis dan kabupaten Pangandaran.

Sementara, jalur darurat yang dibangun warga sekitar jembatan, hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua dengan menerebos pinggir jembatan.

Hal serupa disampaikan oleh Abdul Malik warga setempat, dengan terputusnya jembatan ini, dirinya menyayangkan kepada pemerintahan setempat mulai dari pemerintah tingkat Desa sampai kabupaten cenderung lamban dalam menangani ambruknya jembatan tersebut yang sekaligus menjadi tapal batas antara dua kabupaten ini, dirinya mengatakan agar pihak terkait bisa segera untuk memperbaiki jembatan ambruk tersebut. Ungkapnya

Dari awal kejadian sampai berita ini di terbitkan tidak ada respon apapun dari pihak dinas terkait ataupun pemerintah seolah-olah diduga tidak peduli akan hal tersebut.***A.WP

About analisaglobal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *